Hewan: Perempuan ahli primata Indonesia raih Whitley Awards atas upayanya melestarikan owa Jawa yang terancam punah

Hewan: Perempuan ahli primata Indonesia raih Whitley Awards atas upayanya melestarikan owa Jawa yang terancam punah

[ad_1]

Keterangan video, Kisah perempuan ahli primata Indonesia, belasan tahun lestarikan owa Jawa yang terancam punah

Selama 17 tahun, Rahayu Oktaviani meneliti dan melestarikan owa Jawa, salah satu primata yang terancam punah. Dedikasinya tak hanya dalam pelestarian satwa, namun juga pemberdayaan perempuan di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Pada pertengahan 2000-an, Ayu—sapaan akrab Rahayu Oktaviani—masih berkutat dengan studinya mempelajari konservasi sumber daya hutan di Institut Pertanian Bogor (IPB). Di kampus itu pula, Ayu mulai tertarik mempelajari primata.

Tiga ahli primata perempuan yang dikenal sebagai The Trimates, Birutė Galdikas, Dian Fossey, dan Jane Goodall, menjadi inspirasinya untuk meneliti primata, khususnya orang utan.

“Ternyata ketiganya itu perempuan ahli primatologi pertama, dan dari sana akhirnya saya baca-baca, saya cari tahu tentang Birutė Galdikas, terutama yang penelitian orang utan. Itu salah satunya yang menginspirasi saya,” ujar Ayu saat diwawancarai pada Sabtu (26/04) silam.

[ad_2]

Sumber

Basa Juga